Jika Anda merasa memulai sebuah usaha adalah cara yang aneh untuk menanamkan uang Anda, mungkin Anda tak termasuk dalam golongan superkaya.
Orang-orang yang memiliki aset sedikitnya US$30 juta (sekitar Rp395 miliar) dijuluki super kaya dan berinvestasi di saham dan obligasi, tapi juga mereka menanamkan uang dengan membeli perusahaan dan berinvestasi pada sekuritas yang tak biasa, seperti penanaman modal di layanan sewa pesawat. Mereka juga memiliki karya seni dan mobil yang mereka harap akan meningkat nilainya seiring waktu.
Sisi buruknya, kebanyakan investasi seperti ini lebih berisiko ketimbang investasi tradisional, maka lebih besar pula peluang untuk kehilangan sejumlah besar uang. Investasi ini juga kurang cair dibandingkan dengan saham, dan membutuhkan pembicaraan berbulan-bulan, bahkan tahunan, agar orang-orang kaya bisa menarik uang mereka dari investasi seperti itu.
Bahkan jika Anda tak punya miliaran rupiah uang untuk diinvestasikan, Anda bisa belajar sedikit tentang cara-cara orang kaya meraup untung dan menerapkannya untuk investasi Anda sendiri.
Mempunyai akses kepada banyak jenis investasi yang tidak diketahui oleh orang-orang selain mereka sendiri. sebuah investasi jangka panjang dengan uang ana biasanya diikat dalam jangka waktu minimum lima tahun— menawarkan orang-orang kaya akses untuk keuntungan besar dan bunga tinggi.
Beberapa closed-end funds menyaratkan jumlah ratusan ribu dolar, tapi untuk dana sewa-beli pesawat, biaya untuk memulainya cukup masuk akal, kata Marsh. Seri investasi SKY CLOUD – yang membeli pesawat Airbus A380-800s dan menyewakannya kepada Emirates Airlines– memiliki investasi minimum 10.000 Euro (US$ 13.822) dan satu pungutan biaya 5%, tergantung berapa jumlah yang investasinya.
Para investor super kaya di Inggris Raya dan di mana-mana juga membeli tanah pertanian. Dengan meningkatnya jumlah populasi manusia, permintaan makanan turut meningkat dan orang-orang yang punya tanah pertanian yang baik akan mendapat keuntungan besar, kata Marsh. Tanah subur merupakan sumber daya yang terbatas: semakin sulit sesuatu didapat maka semakin besar keuntungannya.
Menurut Marsh, tanah yang subur bisa mendatangkan keuntungan sekitar 4% setahun untuk investor dan tambahan penigkatan nilai seiring dengan jalannya waktu. Beberapa investor tetap dapat menanamkan modal di pembelian pesawat atau membeli tanah pertanian, tetapi ada beberapa penanaman modal jangka panjang yang menawarkan investasi di infrastruktur global, seperti pada minuman anggur.
Ada juga beberapa perusahaan publik yang sahamnya bisa Anda beli di pasar modal. Misalnya Gladstone Land yang merupakan perusahaan publik Amerika Serikat yang membeli tanah-tanah pertanian.
Memodali lebih banyak bisnis, tentu saja...Hak atas fotoTHINKSTOCKImage captionMenanamkan modal di kegiatan bisnis berisiko, tapi keuntungannya bisa sangat besar.
Sangat alami bagi industrialis yang kaya -yang mendapat uangnya dari kepemilikan perusahaan- untuk membeli lebih banyak lagi perusahaan. Coleman berinvestasi di sejumlah perusahaan, kebanyakan dalam layanan jasa professional dan sektor teknologi. Ia juga memiliki saham di sejumlah perusahaan yang tak ia sebutkan secara pasti angkanya.
“Bayangkan berinvestasi di Google ketika mereka masih berkantor di sebuah peti kemas,” katanya. “Anda akan bertemu para pendiri perusahaan itu seminggu sekali, mendapat laporan dari tangan pertama tentang yang sedang terjadi dan melihat perusahaan tumbuh. Ini bisa jadi amat menyenangkan.”
Selain itu, tentu juga bisa menguntungkan. Investor yang berani menanamkan uang mereka dengan penuh risiko, 50% perusahaan start-up atau perusahaan dengan kemitraan gagal total, kata Rose. Seorang investor kaya biasanya menghasilkan 20 sampai 50 kali lipat dari investasi awal mereka pada satu atau dua perushaan yang sukses.
Rose sendiri biasanya menanamkan uang antara US$50.000 hingga US$100.000 dalam satu perusahaan, dan ia mengaku meraih jutaan dolar dari beberapa investasi yang dilakukannya.
Pada saat ini, sulit bagi investor biasa untuk menanamkan uang mereka secara langsung di bisnis, kecuali kepada teman atau anggota keluarga, kata Rose.
Namun sebuah undang-undang baru di Amerika Serikat dikeluarkan tahun 2012 membolehkan investor biasa untuk menanamkan uang di usaha start-up. Belum jelas bagaimana ini bisa mendatangkan keuntungan.
Investasi 'hobi' seperti karya seni, mobil, minuman anggur, bahkan alat musik, populer di kalangan orang kaya, kata Guy Hudson, direktur eksekutif dan pimpinan pengembangan usaha Stonehage Investment Partner di London, sebuah perusahaan pengelolaan keuangan global.
Para investor yang menanamkan modal di 'investasi hobi' yang tepat bisa mendapatkan keuntungan yang besar dengan kuncinya adalah menemukan sesuatu yang langka. Menurut riset perusahaan Hudson, nilai investasi hobi meningkat hampir 15% pada tahun 2013.
Ada beberapa cara bagi investor biasa untuk membiayai investasi hobi, kata Hudson. Pendanaan minuman anggur yang dijual oleh The Wine Investment Fund menyaratkan investasi terkecil 10.000 Euro, misalnya, dan ada beberapa pendanaan yang berfokus pada karya seni dan mobil.
Perlu dicatat: beberapa perusahaan menyaratkan para penanam modal memiliki akreditasi, maka bahkan ketika biaya awalnya rendah belum tentu Anda bisa menanamkan modal di sana.
Anda juga bisa membeli karya seni dengan harga terjangkau di lelang. “Seniman yang sedang meniti karir menjual karya mereka dengan harga yang wajar,” katanya.
Memuaskan dahaga para pemburu properti...Hak atas fotoTHINKSTOCKImage captionSelain untuk dijual dengan keuntungan. properti selalu bisa disewakan atau dipakai sendiri.
Yang lainnya menyatukan uang dengan sesama mereka untuk membeli properti komersial, dan ada yang membeli kondominium berharga mahal di London, New York, dan beberapa kota global lain.
Banyak perusahaan publik yang membeli properti komersial dan tempat tinggal –namanya Real Estate Investment Trust – yang sahamnya bisa dibeli oleh setiap investor di pasar saham. Perusahaan seperti ini sensitif terhadap naik turunnya pasar saham, tetapi seringkali harga saham mereka naik seiring dengan kenaikan harga sewa dan nilai jual properti.
Sisi buruknya, kebanyakan investasi seperti ini lebih berisiko ketimbang investasi tradisional, maka lebih besar pula peluang untuk kehilangan sejumlah besar uang. Investasi ini juga kurang cair dibandingkan dengan saham, dan membutuhkan pembicaraan berbulan-bulan, bahkan tahunan, agar orang-orang kaya bisa menarik uang mereka dari investasi seperti itu.
Bahkan jika Anda tak punya miliaran rupiah uang untuk diinvestasikan, Anda bisa belajar sedikit tentang cara-cara orang kaya meraup untung dan menerapkannya untuk investasi Anda sendiri.
Mempunyai akses kepada banyak jenis investasi yang tidak diketahui oleh orang-orang selain mereka sendiri. sebuah investasi jangka panjang dengan uang ana biasanya diikat dalam jangka waktu minimum lima tahun— menawarkan orang-orang kaya akses untuk keuntungan besar dan bunga tinggi.
Beberapa closed-end funds menyaratkan jumlah ratusan ribu dolar, tapi untuk dana sewa-beli pesawat, biaya untuk memulainya cukup masuk akal, kata Marsh. Seri investasi SKY CLOUD – yang membeli pesawat Airbus A380-800s dan menyewakannya kepada Emirates Airlines– memiliki investasi minimum 10.000 Euro (US$ 13.822) dan satu pungutan biaya 5%, tergantung berapa jumlah yang investasinya.
Para investor super kaya di Inggris Raya dan di mana-mana juga membeli tanah pertanian. Dengan meningkatnya jumlah populasi manusia, permintaan makanan turut meningkat dan orang-orang yang punya tanah pertanian yang baik akan mendapat keuntungan besar, kata Marsh. Tanah subur merupakan sumber daya yang terbatas: semakin sulit sesuatu didapat maka semakin besar keuntungannya.
Menurut Marsh, tanah yang subur bisa mendatangkan keuntungan sekitar 4% setahun untuk investor dan tambahan penigkatan nilai seiring dengan jalannya waktu. Beberapa investor tetap dapat menanamkan modal di pembelian pesawat atau membeli tanah pertanian, tetapi ada beberapa penanaman modal jangka panjang yang menawarkan investasi di infrastruktur global, seperti pada minuman anggur.
Ada juga beberapa perusahaan publik yang sahamnya bisa Anda beli di pasar modal. Misalnya Gladstone Land yang merupakan perusahaan publik Amerika Serikat yang membeli tanah-tanah pertanian.
Memodali lebih banyak bisnis, tentu saja...Hak atas fotoTHINKSTOCKImage captionMenanamkan modal di kegiatan bisnis berisiko, tapi keuntungannya bisa sangat besar.
Sangat alami bagi industrialis yang kaya -yang mendapat uangnya dari kepemilikan perusahaan- untuk membeli lebih banyak lagi perusahaan. Coleman berinvestasi di sejumlah perusahaan, kebanyakan dalam layanan jasa professional dan sektor teknologi. Ia juga memiliki saham di sejumlah perusahaan yang tak ia sebutkan secara pasti angkanya.
“Bayangkan berinvestasi di Google ketika mereka masih berkantor di sebuah peti kemas,” katanya. “Anda akan bertemu para pendiri perusahaan itu seminggu sekali, mendapat laporan dari tangan pertama tentang yang sedang terjadi dan melihat perusahaan tumbuh. Ini bisa jadi amat menyenangkan.”
Selain itu, tentu juga bisa menguntungkan. Investor yang berani menanamkan uang mereka dengan penuh risiko, 50% perusahaan start-up atau perusahaan dengan kemitraan gagal total, kata Rose. Seorang investor kaya biasanya menghasilkan 20 sampai 50 kali lipat dari investasi awal mereka pada satu atau dua perushaan yang sukses.
Rose sendiri biasanya menanamkan uang antara US$50.000 hingga US$100.000 dalam satu perusahaan, dan ia mengaku meraih jutaan dolar dari beberapa investasi yang dilakukannya.
Pada saat ini, sulit bagi investor biasa untuk menanamkan uang mereka secara langsung di bisnis, kecuali kepada teman atau anggota keluarga, kata Rose.
Namun sebuah undang-undang baru di Amerika Serikat dikeluarkan tahun 2012 membolehkan investor biasa untuk menanamkan uang di usaha start-up. Belum jelas bagaimana ini bisa mendatangkan keuntungan.
Investasi 'hobi' seperti karya seni, mobil, minuman anggur, bahkan alat musik, populer di kalangan orang kaya, kata Guy Hudson, direktur eksekutif dan pimpinan pengembangan usaha Stonehage Investment Partner di London, sebuah perusahaan pengelolaan keuangan global.
Para investor yang menanamkan modal di 'investasi hobi' yang tepat bisa mendapatkan keuntungan yang besar dengan kuncinya adalah menemukan sesuatu yang langka. Menurut riset perusahaan Hudson, nilai investasi hobi meningkat hampir 15% pada tahun 2013.
Ada beberapa cara bagi investor biasa untuk membiayai investasi hobi, kata Hudson. Pendanaan minuman anggur yang dijual oleh The Wine Investment Fund menyaratkan investasi terkecil 10.000 Euro, misalnya, dan ada beberapa pendanaan yang berfokus pada karya seni dan mobil.
Perlu dicatat: beberapa perusahaan menyaratkan para penanam modal memiliki akreditasi, maka bahkan ketika biaya awalnya rendah belum tentu Anda bisa menanamkan modal di sana.
Anda juga bisa membeli karya seni dengan harga terjangkau di lelang. “Seniman yang sedang meniti karir menjual karya mereka dengan harga yang wajar,” katanya.
Memuaskan dahaga para pemburu properti...Hak atas fotoTHINKSTOCKImage captionSelain untuk dijual dengan keuntungan. properti selalu bisa disewakan atau dipakai sendiri.
Yang lainnya menyatukan uang dengan sesama mereka untuk membeli properti komersial, dan ada yang membeli kondominium berharga mahal di London, New York, dan beberapa kota global lain.
Banyak perusahaan publik yang membeli properti komersial dan tempat tinggal –namanya Real Estate Investment Trust – yang sahamnya bisa dibeli oleh setiap investor di pasar saham. Perusahaan seperti ini sensitif terhadap naik turunnya pasar saham, tetapi seringkali harga saham mereka naik seiring dengan kenaikan harga sewa dan nilai jual properti.
0 komentar:
Post a Comment